Islamic Widget

Minggu, 13 Juni 2010

SAMBUTAN PROSESI WISUDA & SYUKURAN TUTUP TAHUN PELAJARAN 2009-2010

Sebanyak 92 siswa kelas 6 SD Islam Dian Didaktika angkatan 19 mengikuti acara Prosesi Wisuda dan Syukuran Tutup Tahun Pelajaran 2009-2010 pada Sabtu, 12 Juni 2010. Bertempat di ruang Auditorium Dian Didaktika, tampak sesak karena dihadiri oleh sekitar 200 orang tua murid dan tamu undangan.  Acara kali ini bertemakan budaya Jawa Timur. Seluruh siswa, bapak/ibu guru dan panitia mengenakan kain batik khas Madura. Nuansa Jawa Timur terasa semakin kuat ketika ditampilkan atraksi Reog Ponorogo, Tari Padang Bulan dan tari Remo. Selain itu seperti biasa angkatan yang akan lulus juga menampilkan rangkaian lagu, yaitu:
a. Mars Dian Didaktika
b. Lagu Budi Pekerti
c. Hymne Guru
d. Tanduk Majeng ( sesuai tema )
e. Untuk Sahabat
f. Syukur
Tak mau kalah dengan para siswa Bapak/Ibu guru kelas 1-6 melepas  dan memberi semangat angkatan 19 dengan mempersembahkan lagu :
a. One Day in Your Life
b. Selamat Jalan
Pada kesempatan tersebut anak-anak juga mendapat pesan-pesan kehidupan dari Kepala Sekolah. Berikut adalah pidato dari Kepala Sekolah pada acara tersebut :

Bismillahirrahmanirrahim.
Assalamu'alaikum Wr.Wb.

Yang kami hormati Bapak/Ibu pengurus yayasan, para tamu undangan, para kepala unit TK, SMP dan SMA (terima kasih kebersamaannya) serta yang berbahagia orang tua murid dan anak-anakku kelas 6 SD Islam Dian Didaktika angkatan 19, marilah bersama-sama pada kesempatan ini kita panjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT. karena atas segala limpahan rahmat dan karunianya yang begitu melimpah sampailah kita pada hari yang berbahagia ini.

Tak terasa akhirnya genap sudah 6 tahun ananda mengikuti pendidikan dasar di sekolah tercinta. Suka, duka, berbagai kenangan dan pengalaman belajar telah kalian dapatkan, oleh karena itu sudah sepatutnya kita sampaikan terima kasih kepada seluruh karyawan, pramubakti dan pasti teruntuk seluruh Bapak dan Ibu Guru mulai kelas 1,2 - 6 atas segalanya yang telah diberikan untuk ananda semua. Semoga mendapat limpahan pahala dari Allah SWT.

Selanjutnya kami sampaikan pula terima kasih kepada para orang tua murid angkatan 19 yang telah bersama-sama kami menjalin kerjasama dalam mendidik ananda. Jalinan kerjasama yang baik inilah yang lebih memudahkan sekolah kami dan para guru untuk melaksanakan program-program pembelajaran untuk anak-anak kita.

Dan yang kami hormati, terima kasih kepada seluruh pengurus yayasan Dian Didaktika, terutama kepada Pak Hen dan Ibu In, yang senantiasa mendampingi kami sehari-hari dalam membimbing ananda semua.Semoga senantiasa diberi kesehatan dan kekuatan. Amin.

Berikut ini adalah pesan untuk anak-anakku semua yang dapat ibu sampaikan, semoga bermanfaat untuk kalian semua :
" Anak-anakku, Ayah dan Ibumu tidak membutuhkan anak yang hanya pintar, Ayah Ibumu lebih membutuhkan anak yang pintar mendo’akan Ayah ibunya, yang sering menjenguk Ayah ibunya, yang selalu ingat Ayah ibunya  dikala hidup maupun dikala mati. Ayah dan ibumu lebih tak butuh lagi anak yang pandai tapi sombong  kepada  ayah ibunya, sombong kepada guru-gurunya, sombong dengan temannya, apalagi sombong kepada Allah SWT. Dipanggil iAyah ibu tak menyahut, dipanggil Allah juga tak menyahut. Ingin sekolah yang tinggi, silahkan. Tapi jangan lupa mengkaji juga ayat-ayat Allah. Pentingkan hal itu. Ingin menggapai cita-cita  setinggi langit, silahkan. Tetapi sholat tetap nomor satu. Hormat kepada ayah dan ibu  itu juga yang utama. Dengan segala ketulusan, bagaimanapun kalian, Ayah dan ibu mu senantiasa berdo’a untuk kesuksesan kalian, Amin”.
Demikianlah, mohon maaf atas segala kekurangan dan terima kasih atas perhatiannya. Ibu ucapakan selamat dan sukses untuk seluruh siswa kelas 6 angkatan 19 SD Islam Dian Didaktika.
Wassalamu'alaikum Wr. Wb.

Referensi : Cuplikan ceramah Ustadz Yusuf Mansur.

3 hari sebelelum acara tersebut yaitu pada Senin-Selasa, 7-8 Juni 2010 siswa angkatan 19 bersama dengan panitia ( Ibu-ibu perwakilan kelas 6 A, B,C ) dan Bapak/Ibu Guru kelas 6 mengikuti acara Pelepas Lelah yang dilaksanakan sebagai kegiatan refressing setelah berbulan-bulan fokus pada kegiatan persiapan ujian akhir. Bertempat di Hotel Putri Gunung, Lembang-Bandung  dan rekreasi ke Tangkuban Perahu acara berlangsung sukses. Terima kasih kepada seluruh panitia dibawah komando Ibu Hj Elvi Herisman dan seluruh Bapak/Ibu guru kelas 6. Alhamdulillah.





 

Rabu, 09 Juni 2010

Khataman Al Qur'an

Sudah menjadi agenda rutin di SDI Dian Didaktika bagi siswa kelas 6 melaksanakan acara Khataman Al Qu'an. Kegiatan yang dilaksanakan pada Jum'at pagi 4 Juni 2010 ini merupakan puncak dari pembelajaran Al Qur'an yang dimulai dari kelas 1. Dan dari kelas 4 target mengkhatamkan Al Qur'an dimulai.

Biasanya kegiatan ini dilaksanakan pada sore hari. Pada tahun ini kita mencoba melaksanakan dipagi hari, ternyata orang tua murid yang hadir lebih banyak dibandingkan pelaksanaan pada sore hari, tidak seperti yang panitia khawatirkan. Demikian pula anak-anak, walaupun tegang tetapi tetap antusias. Pak Sur, Pak Muhsin, Pak Parman, Pak Riski, Pak Ridwan, Pak Kholis turut memeriahkan acara dengan aksi Marawisnya.

Acara yang diketuai oleh H. Abdullah Husain, S.Pd.I ini berjalan lebih baik dari tahun sebelumnya. Walaupun demikian tetap akan kita evaluasi agar menjadi semakin baik lagi di tahun mendatang. Selamat!

Jumat, 04 Juni 2010

Ketika Bumi Kita Memanas


Peduli terhadap efek pemanasan global adalah dasar pertimbangan diambilnya tema kegiatan Persari Pramuka Siaga di SD ISLAM DIAN DIDAKTIKA kali ini. Kegiatan yang dilaksanakan pada Kamis, 20 Mei 2010  dan  diketuai oleh Ibu Desytayanti, S.Pd berjalan dengan meriah dan lancar.
Kegiatan terbagi dalam beberapa pos, diantaranya:
  1. Pos pembuatan kompos
  2. Pos bercocok tanam
  3. Pos pembuatan kertas daur ulang
  4. Pos penayangan film documenter tentang global warming
  5. Pos games

Untuk menguatkan tema kegiatan, makan siang disajikan tidak dengan wadah kemasan kardus, plastic ataupun Styrofoam, tetapi dengan alat makan minum yang dapat dipakai ulang sehingga bisa mengurangi sampah yang sulit/membutuhkan waktu ratusan tahun untuk didaur ulang oleh tanah kita.
Kegiatan kali ini Alhamdulillah juga diliput oleh DAAI TV.
Diakhir acara diumumkan pemenang yang akan menjadi duta-duta peduli lingkungan disekolah  serta penghargaan untuk kategori lainnya. Walau hujan tapi sore dihari itu anak-anak tetap tampak bersemangat dengan balutan baju bernuansa hijau sebagai lambang cinta dan peduli Pramuka Siaga SDI Dian Didaktika kepada kelestarian bumi ini.
Sukses dan selamat untuk seluruh Bapak/Ibu guru kelas 1,2,3 yang menjadi panitia!

Berikut ini tulisan yang pernah dibuat penulis dan diterbitkan pada majalah/bulletin DD News berkaitan dengan pemanasan global. Semoga bermanfaat.

KETIKA BUMI KITA MEMANAS

Bumi telah menjadi lebih hangat sekitar 1 F atau 0,5  C dari seratus tahun lalu. Sejumlah peneliti dari Princeton University pada tahun 2000 merilis hasil riset terbaru bahwa perairan didekat kutub mengalami kenaikan rata-rata permukaan air laut 11,46 mm setiap tahunnya. Indonesia mengalami musim kemarau yang panjang yang menyebabkan kebakaran hutan yang luas. Hampir 3,6 juta hektar hutan di Kalimantan Timur habis karenanya.Jakarta pantainya mengalami kenaikan rata-rata permukaan air laut 4,38 mm per tahun. Dan saat ini banjir air pasang (rob) menjadi berita sehari-hari yang kita dengar dari banyak wilayah di pantai utara Jawa. Salju dunia, menurut para ahli, secara keseluruhan sudah berkurang 10%.Jika pemanasan bumi terus berlangsung, para ahli meramalkan pada 2060 kutub utara sama sekali akan kehilangan es. Tak akan ada lagi hewan seperti beruang kutub. Banyak negara kepulauan akan tenggelam ( Indonesia adalah salah satu negara kepulauan).
Bumi kita bisa saja menjadi hangat secara alami, tetapi banyak pakar iklim dunia yang percaya bahwa tindakan manusia telah mempercepat memanasnya bumi. Pemanasan global (Global Warming) adalah suatu istilah yang menunjukan adanya kenaikan rata-rata temperature bumi yang menyebabkan perubahan iklim, siklus hujan, kenaikan permukaan air laut dan beragam dampak pada tanaman, hewan dan manusia. Pemanasan bumi sebenarnya gejala yang normal. Bila tidak mendapat pemanasan maka suhu bumi akan membeku seperti pada zaman es sekitar 15.000 tahun lalu. Pemanasan permukaan bumi dikenal dengan istilah ‘Efek Rumah Kaca’ atau Greenhouse Effect. Proses ini berawal dari sinar matahari yang menembus atmosfer bumi. Permukaan bumi yang panas menghangatkan udara diatasnya. Karena ringan udara panas naik keatas dan ditahan lalu dipantulkan kembali ke permukaan bumi aleh lapisan gas di atmosfer yaitu Karbondioksida (CO2), Metana (CH4) dan Natrium Oksida (NO2), selanjutnya gas-gas tersebut disebut sebagai ‘Gas Rumah Kaca’. Udara panas yang dipantulkan tersebut membantu menjaga temperature bumi agar tidak membeku. Proses pemantulan udara panas untuk menghangatkan bumi inilah yang disebut efek rumah kaca. Istilah rumah kaca diambil dari apa yang dilakukan para petani untuk menumbuhkan berbagai jenis tanaman, terutama diwaktu musim dingin. Bagaimana rumah kaca bekerja? Panel-panel kacanya membiarkan sinar matahari masuk tetapi menjaga energi panas agar tidak hilang ke udara. Gas rumah kaca di atmosfer berfungsi serupa dengan panel-panel gelas di rumah kaca. Sinar matahari memasuki atmosfer bumi melalui lapisan gas-gas rumah kaca. Setelah mencapai permukaan bumi, tanah, air dan ekosistem lainnya menyerap energi dari sinar matahari tersebut. Lalu energi panas akan dipancarkan kembali ke atmosfer. Sebagian dipantulkan keangkasa tetapi sebagian besar ditangkap oleh gas rumah kaca. Proses alami tersebut menjadi tidak sehat sejak manusia memasuki era industri,. Energi untuk menjalankan mesin, mobil, dan penerangan memakai bahan bakar seperti batu bara dan minyak bumi ( bahan bakar fosil) yang hasil pembakarannya melepaskan banyak gas rumah kaca ke atmosfer. Kapan kita melepas gas rumah kaca ke udara? Ketika kita ….nonton TV, memasang AC, menyalakan lampu, menggunakan pengering rambut, mengendarai mobil, bermain video game, menyalakan radio, computer, memakai mesin cuci, microwave, dll. Setiap kali kita melakukan hal-hal tersebut kita membutuhkan listrik dan listrik dihasilkan oleh pembangkit listrik yang menggunakan batubara dan minyak bumi. Sekali lagi, membakar batubara dan minyak bumi menghasilkan gas rumah kaca.
Apakah kita dapat membantu mencegah pemanasan global? Tentu saja. Tidak ada yang  mengatakan mengendarai mobil atau memakai listrik adalah sesuatu yang salah. Hanya kita harus lebih pandai mensiasatinya. Beberapa orang mengurangi penggunaan energi dengan melakukan  carpooling atau pemakaian mobil bersama, contoh tiga orang dapat memakai mobil yang sama dari pada mengendarai tiga mobil berbeda untuk pergi ke tempat yang sama. Berikut ini adalah beberapa hal mudah tetapi dapat membuat kita ikut serta menjaga bumi menjadi tempat hidup yang lebih baik:
a.       Membaca.
      Belajar mengenai lingkungan dan perubahan iklim.
b.      Hemat listrik.
Matikan lampu,TV dan computer ketika selesai menggunakannya.
c.       Naik sepeda, bis atau jalan kaki.
Sekali-sekali naik bis, naik sepeda atau jalan kaki  berarti kita sudah menghemat penggunaan energi fosil.
d.      Menanam pohon.
Tanaman bisa mereduksi gas rumah kaca karena pohon menyerap CO2 ( memprihatinkan sekali karena hutan di bumi justru semakin jauh berkurang).
e.       Daur ulang.
Energi yang dipakai untuk menghasilkan produk daur ulang biasanya lebih sedikit daripada produk baru.
f.       Membeli barang yang ramah/peduli lingkungan.
Beberapa barang elektronik memakai label Energi Star dengan gambar bintang. Produk dengan label tersebut  dibuat untuk hemat energi. Membeli produk ini akan membantu pelestarian lingkungan. Di Jerman dan jepang sudah ada mobil bertenaga surya (energi alternatif) yang mampu melaju hingga lebih dari 150 km per jam.

Ayo! selamatkan bumi kita

Bu Sumi
Merangkum dari berbagai sumber.






Kamis, 03 Juni 2010

EMBUN DIPAGI HARI


Suatu hal yang wajar bila dalam menjalani tugas sehari-hari disekolah, kami menemui kendala, masalah, ataupun hambatan. Berbagi dan saling menguatkan, serta saling mengingatkan dalam kebenaran dan kesabaran yang membuat kami akhirnya bisa melewati semua itu dengan baik. Dan ini adalah pemberian teman di Dian Didaktika yang bagaikan embun dipagi hari. Semoga bermanfaat.


Mengapa setiap manusia diuji?

Surah Al-Ankabut ayat 2-3 : Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja) mengatakan:"Kami telah beriman", sedang mereka tidak diuji lagi?. Dan sesungguhnya Kami telah menguji orang-orang sebelum mereka, maka sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang yang benar dan sesungguhnya Dia mengetahui orang-orang yang dusta.

MENGAPA SETIAP MANUSIA TIDAK SELALU MENDAPATKAN APA YANG DI IDAM-IDAMKAN?

Surah Al-Baqarah ayat 216 : Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh
jadi (pula) kamu menyukai sesuatu padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak
mengetahui.

APAKAH KITA MERASA MENDAPAT UJIAN YANG BERAT?

Surah Al-Baqarah ayat 286 : Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya.

BAGAIMANA DENGAN RASA FRUSTASI?

Surah Al-Imran ayat 139 : Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah (pula) kamu bersedih hati, padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi (derajatnya), jika kamu orang-orang yang beriman.

BAGAIMANA KITA HARUS MENGHADAPINYA?

Surah Al-Imran ayat 200 : Hai orang-orang yang beriman, bersabarlah kamu dan kuatkanlah kesabaranmu dan tetaplah bersiap siaga (di perbatasan negerimu) dan bertaqwalah kepada Allah supaya kamu beruntung

Surah Al-Baqarah ayat 45 : Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu',

APA YANG AKAN KITA DAPAT DARI SEMUA INI?

Surah At-Taubah ayat 111 : Sesungguhnya Allah telah membeli dari orang-orang mu'min, diri dan harta mereka dengan memberikan surga untuk mereka.

KEPADA SIAPA SEHARUSNYA MANUSIA BERHARAP?

Surah At-Taubah ayat 129 : Cukuplah Allah bagiku; tidak ada AIlah selain Dia. Hanya kepada-Nya aku bertawakal

PUTUS ASA?

Surah Yusuf ayat 87 : dan jangan kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya tiada berputus asa
dari rahmat Allah, melainkan kaum yang kafir.

Surah An-Nisaa' ayat 86 : Apabila kamu dihormati dengan suatu penghormatan, maka balaslah penghormatan itu dengan lebih baik, atau balaslah (dengan yang serupa). Sesungguhnya Allah memperhitungkan segala sesuatu.

Pesan Hasan Al-Banna:
"Sesungguhnya amanah yang ada itu lebih banyak dari waktu yang tersedia, untuk itu bantulah saudaramu dalam menyelesaikannya serta sederhanakanlah apa yang bisa disederhanakan".



Teaching Competition


Sabtu pagi 29 Mei 2010 di sekolah tercinta SDI Dian Didaktika Alhamdulillah telah dilaksanakan Teaching Competition , yang di ikuti oleh 19 guru kelas 1,2,3 ( 1 orang teman guru berhalangan hadir karena mendampingi istri yang melahirkan ).
Teaching Competition ini merupakan puncak kegiatan pelatihan yang diikuti para guru bekerja sama dengan Flash English. Hampir semua terlihat tegang karena memang ini sesuatu yang baru. Bagi guru yang sudah memiliki bekal penguasaan Bahasa Inggris pasti lebih mudah, sebaliknya untuk teman yang lain. Jadi , salut dan bangga akhirnya melihat semua teman-teman bisa dengan lancar tampil dalam ajang ini. Adapun Scoring System pada Teaching Competition kali ini adalah :
a. Teaching Sequences :
    - Opening
    - Leading-In
    - Explaining
    - Closing
b. Speaking Skill
    - Fluency
    - Grammar
    - Vocabulary
c. Performance
    - Gesture
    - Confidence
d. Teaching Aids

Akhirnya juri harus menentukan/memilih siapa yang memiliki score tertinggi. Berikut daftar pemenangnya:
2 pemenang pertama : Ibu Lia & Ibu Eno
2 pemenang kedua : Ibu Anjar & Ibu Diah
2 pemenang ketiga : Ibu Nunung & Ibu Juli

Selamat untuk semuanya, semoga kegiatan ini dapat menjadi inspirasi dan memberi manfaat yang banyak untuk kita semua, amin.